Kematian Sahabat Nabi yang Satu Ini Mengguncang Arasy dan Ruhnya Disambut 70.000 Malaikat

Kematian teman nabi yang satu ini mengguncang arasy dan juga ruhnya disambut   70. 000 malaikat

Salah satu teman, diantara deretan orang – orang tersadu disekitar nabi, dialah saad bin muadz r. a, kalangan anshar yang masuk islam umur 31 tahun dan juga syahid di umur 37 tahun.

dia menemukan tempat yang istimewa. kematiannya mengguncang arasy, ruhnya disambut 70. 000 malaikat, jenazahnya dibawa dan juga diantar puluhan ribu malaikat, sampai para teman mengatakan:

“tidak terdapat jenazah yang lebih ringan daripada jenazah saad, sementara itu ia merupakan berpostur besar, gendut, dan juga kekar” (sirah ibnu hisyam)

apa istimewanya saad? salah satu yang banyak dilukiskan sejarawan merupakan keberanian dan juga pembelaannya terhadap islam, keberaniannya yang tiada tanding, dan juga jiwa ksatrianya yang unggul.

kala perang badar datang. nyali kalangan muslimin diuji. bukan aja mengalami kekokohan quraisy yang tidak berimbang, tetapi tekanan psikologis yang mendera menguji keimanan dan juga keberanian.

rasulullah saw. mengumpulkan sahabat – sahabatnya dari kalangan muhajirin dan juga anshar buat bermusyawarah dengan mereka tentang urusan perang badar.

rasulullah mengatakan:
“kemukakanlah buah fikiran kamu, wahai sahabat…! ”

hingga, bangkitlah sa’adz bin mu’adz dan juga mengatakan,

“wahai rasulullah, kami telah beriman kepada kamu, kami yakin dan juga mengakui kalau apa yang kamu membawa itu merupakan perihal yang benar, dan juga telah kami bagikan pula ikrar dan juga janji – janji kami. hingga, laksanakahlah terus ya rasulullah apa yang engkau mau, dan juga kami hendak senantiasa bersamamu. dan juga, demi allah yang telah mengutusmu bawa kebenaran, seandainya engkau mengadapkan kami ke lautan ini, kemudian engkau menceburkan diri ke dalamnya, pastilah kami hendak turut mencebur, tidak seseorang juga yang hendak mundur dan juga kami tidak keberatan buat mengalami musuh besok pagi! begitu kami sabar dalam pertempuran dan juga teguh mengalami perjuangan. dan juga, mudah – mudahan allah hendak memperlihatkan kepadamu aksi kami yang mengasyikkan hati. hingga, marilah kita berangkat dengan berkah allah taala. ”

mendengar perkataan sa’adz yang mengharukan itu, rasulullah saw bangga dan juga gembira, kemudian mengatakan kepada kalangan muslimin,

“marilah kita berangkat dan juga besarkan hati kamu karna allah telah menjanjikan kepadaku salah satu di antara 2 kalangan! demi allah, begitu seolah – olah nampak olehku kehancuran orang – orang itu (quraisy) ”

teman, pertanyaannya, dimanakah posisi kita dalam menampilkan keberanian membela agama allah, menyuarakan kebenaran, dan juga berani mengambil risiko? wahai saad. engkaulah salah satu penghulu kalangan anshar, tauladan kami.

mudah – mudahan kami dapat menjajaki langkahmu. aamiin..

10 Teman rasulullah yang dipastikan masuk surga dan juga didampingi oleh para nabi disurga, beserta profil dan juga biografi kesepuluh teman hingga pada putera – puteri generasi mereka pada masa berdirinya ajaran islam

10 Teman nabi yang masuk surga

dari abi dzar ra. mengatakan kalau rasulullah saw masuk ke rumah aisyah ra. dan juga dia bersabda, “wahai aisyah, maukah kalian kuberikan laporan gembira? ayahmu (abu bakar ash – shiddiq ra. ) di surga, temannya merupakan nabi ibrahim as. umar di surga dan juga temannya merupakan nabi nuh as. , utsman di surga dan juga saya temannya. ali di surga dan juga temannya merupakan yahya bin zakaria. thalhah di surga dan juga temannya nabi daud as. az – zubair di surga dan juga temannya nabi ismail as. sa’d bin abi waqqash di surga dan juga temannya nabi sulaiman bin daud. said bin zaid di surga dan juga temannya musa bin imran. abdurrahman bin auf di surga dan juga temannya isa bin maryam. abu ubaidah bin al – jarrah di surga dan juga temannya idris as. wahai aisyah, saya junjungan para nabi, ayahmu shiddiqin yang amat utama dan juga kalian merupakan ummul mukminin. ”

dalam riwayat hadist yang lain :

dari said bin zaid ra. mengatakan kalau rasulullah saw bersabda, ”10 orang tentu masuk surga. abu bakar di surga, umar di surga, utsman di surga, ali di surga, az – zubair, thalhah, abdurrahman bin ‘auf, abu ‘ubaidah ibnul jarrah, sa’d bin abi waqqash. ” (said bin zaid) terdiam dan juga karna rasulullah tidak mengatakan yang ke – 10. kala said bin zaid menanyakan siapakah yang ke – 10, dia menanggapi kalau orang itu merupakan pribadinya ( said bin zaid ) seorang diri. ” (hr at – tirmizy)

dalam riwayat hadist yang lain :

dari abduurahman bin ‘auf ra. mengatakan kalau nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “abu bakar di surga, umar di surga, utsman di surga, ali di surga, thalhah di surga, az – zubair di surga, abdurrahman bin ‘auf di surga, sa’d bin abi waqqash di surga, said bin zaid bin ‘amru bin nufail di surga, dan juga abu ‘ubaidah ibnul jarrah di surga. ” (hr at – tirmizy dan juga al – baghawi dalam al – mashabih fil hisan)

1. abu bakar as siddiq ra

nama aslinya merupakan abdullah bin abi quhafah.

– ayahnya, abu quhafah yang nama aslinya merupakan usman bin amir bin amr bin ka’b bin sa’d bin taim bin murrah bin ka’b bin lu’ai bin ghalib

attaimiy Al qurosy berjumpa silisilah/ generasi dengan rasulullah saw di murrah bin ka’b.

– ibu abu bakar merupakan ummul khair salma binti shokhr bin amir bin ka’b bin sa’d bin taim bin murrah

– usia dia 63 tahun, sama serupa rasulullah saw. ia tercantum orang yang kesatu masuk islam. manusia tersadu sehabis rasulullah saw. mengemban kekhilafahan sepanjang 2, 5 tahun. riwayat – riwayat lain mengatakan 2 tahun 4 bulan kurang 1 hari; 2 tahun; 20 bulan

– putera – puterinyanya

a . abdullah, dini masuk islam sampai – sampai tercantum teman. diasaat rasulullah saw dan juga abu bakar bersembunyi di dalam goa menjauhi kejaran kafir quraisy, dia sempat masuk goa itu pula. ia terserang anak panah di thaif, wafat di dikala bapaknya mengemban khilafah.

b. asma’, owner 2 ikat pinggang. istri zubeir bin awwam. hijrah ke madinah di dikala memiliki abdulllah bin zubeir. sampai – sampai abdullah menggambarkan orang islam kesatu yang lahir sehabis hijrah. bunda asma’ merupakan qutailah binti abdul uzza berasal dari bani luay wafat dalam kondisi kafir.

c dan juga d. aisyah binti as – siddiq, istri nabi

dia mempunyai kerabat seayah dan juga seibu ialah abdurrahman bin abu bakar, yang berposisi di barisan kalangan musyrikin pada perang badar, tetapi sehabis itu dia masuk islam. bunda aisyah merupakan ummu ruman binti amir bin uaimir bin abdu syams bin attab bin udzinah bin subai’ bin duhman bin Al harits. masuk islam, dan juga turut hijrah ke madinah dan juga meninggal di era rasulullah saw

cucu abu bakar: abu atik muhammad bin abdurrahman lahir di era rasulullah saw, tercantum teman. sampai – sampai kami tidak ketahui keluarga lain (tidak hanya abu bakar) yang dengan 4 generasi, seluruhnya terkategori teman (bapak abu bakar – abu bakar – abdurrahman – abu atik)

e. muhammad bin abu bakar. lahir pada era haji wada’. wafat di mesir dan juga dikuburkan disitu. ibunya merupakan asma’ binti umais Al khots’amiyyah.

f. ummu kultsum binti abu bakar. lahir sehabis abu bakar meninggal. ibunya merupakan habibah, riwayat lain mengatakan fakhitah binti kharijah bin zaid bin abu zuhair Al anshari. dia dinikahi thalhah bin ubaidillah

keenam putera – puteri abu bakar merupakan teman nabi, kecuali ummu kultsum. sedangkan muhammad lahir masih era nabi. abu bakar meninggal pada bertepatan pada 27 jumadil akhir 13h.

2. abu hafs umar bin khatab ra

– umar bin khattab bin nufail bin abdil uzza bin riyah bin abdullah bin qurth bin razakh bin adiyy bin ka’b bin lu’ai bin ghalib. berjumpa silisilah/ generasi dengan rasulullah saw di murrah bin ka’b.

– ibunya merupakan khantamah binti hasyim. riwayat lain mengatakan binti

hisyam bin Al mughirah bin abdullah bin umar bin makhzum.

– umar masuk islam di mekah, dan juga menjajaki segala peperangan berbarengan rasulullah saw

– putera – puteri umar

1. abu abdurrahman abdullah

masuk islam pada dini datangnya islam. berhijrah berbarengan bapaknya. dan juga ia tercantum teman opsi.

2. hafshah, istri nabi saw

bunda hafshah merupakan zaenab binti math’un

3. ashim bin umar

lahir pada era rasulullah saw. ibunya merupakan ummu ashim jamilah binti tsabit bin abi Al aqlah

4dan5. zaid Al akbar bin umar, dan juga ruqayyah gadis ummu kultsum binti ali

bin abi thalib.

6. zaid Al ashghar dan juga abdullah, keduanya putera ummu kultsum binti

jarwal Al khuzza’i

7dan8. abdurrahman Al akbar bin umar dan juga abdurrahman Al ausath, abu syahmah yang didera akibat minum khomr. ibunya merupakan ummu walad yang pula diucap lahyah.

9. abdurrahman Al ashghar bin umar. ibunya merupakan ummu walad yang pula diucap fakihah.

10. iyadh bin umar. ibunya merupakan atikah binti zaid bin amr bin nufail.

11. abdullah Al ashghar bin umar. ibunya merupakan saidah binti rafi’ al

anshariyyah. dari bani amr bin auf

12. fathimah binti umar. ibunya merupakan ummul hakim binti harits bin

hisyam

13. ummul walid binti umar. namun kebenaran masih butuh diteliti lagi.

14. zaenab binti umar. kerabat abdurrahman Al ashghar bin umar.

– umar mengemban kekhalifahan sepanjang 10 tahun 6, 5 bulan. terbunuh pada akhir dzulhijjah 23 hijriyah, pada umur 63 tahun setimpal dengan umur rasulullah saw. hendak namun terdapat perselisihan komentar tentang umur dia ini.

3. abu abdullah ustman bin affan ra

dia merupakan cucu dari abu Al ash bin umayyah bin abdu syams bin abdu manaf. nasab keturunannya berjumpa dengan rasulullah saw di abdu manaf, yang menggambarkan kakek ke 5.

nam ibunya merupakan arwa binti kuraiz bin rabiah bin habib bin abdi syams bin abdu manaf. sedangkan ibnya merupakan gadis ummul hakim Al baidha’ binti abdul muthalib.

utsman masuk islam pada dini datangnya islam di mekah. melaksanakan hijrah 2 kali (habasayah dan juga medinah). menikahi 2 puteri rasulullah saw. mengemban kekhilafahan sepanjang 12 tahun kurang 10 hari. terdapat riwayat mengatakan kurang12 hari. terbunuh pada 18 dzul hijjah tahun ke – 35

hijriah ba’da ashar. dikala itu dia lagi puasa. dia wafat pada umur 82 tahun.

putera – puteri dia:

1. abdullah Al akbar, dilahirkan oleh ruqayyah, puteri rasulullah saw.

wafat dunia pada umur 6 tahun. rasulullah saw turut masuk liang lahat dikala penguburannya.

abdullah Al ashghar, dilahirkan oleh fakhitah binti ‘azwan, saudari

utbah

dan juga 6. umar, khalid, aban dan juga maryam. mereka dilahirkan oleh ummu amr binti jundab bin amr bin humamah dari kabilah azd wilayah daus

dan juga .Al walid, said dan juga ummu amr. mereka dilahirkan oleh fatimah binti walid bin abdu syams bin mughirah bin abdullah bin umar bin makhzum.

abdul malik. ia tidak memiliki generasi. wafat dunia tatkala telah berusia. ia dilahirkan oleh ummul banin binti uyainah bin hisn bin hudzaifah bin zaid

aisyah, ummu aban dan juga ummu amr. mereka dilahirkan oleh

ramlah binti syaibah bin rabiah

ummu khalid, arwa dan juga ummu aban as sughra. mereka dilahirkan oleh nailah binti farafishah bin ahwas bin amr bin tsa’labah bin harits bin hisn bin dhamdham bin adyy bin janab bin kalb bin wabrah

abu Al hasan ali bin abi thalib ra

ia merupakan cucu abdul mutthalib, sepupu rasulullah saw.

ia dilahirkan oleh fatimah binti asad bin hasyim bin abdi manaf. fatimah merupakan perempuan bani hasyim kesatu yang melahirkan generasi dari bani hasyim. masuk islam di mekah kemudian hijrah ke madinah dan juga meninggal pada era rasulullah saw.

ali bin abi thalib menikah dengan fatimah puteri rasulullah saw. setelah itu lahirlah hasan, husein dan juga muhassin dari pernihan ini. namun muhassin meninggal tatkala masih kecil.

– putera – puteri yang lain

muhammad bin hanafiah. dia dilahirkan oleh khaulah binti ja’far, dari

bani hanifah.

umar bin ali dan juga saudirnya ruqayyah Al kubro

Al abbas Al akbar bin ali, diucap pula assaqa. dia terbunuh berbarengan husein

usman, ja’far, abdullah dan juga banu ali. mereka kerabat seayah dan juga seibu Al abbas Al akbar. ada juga bunda mereka merupakan ummul banin Al kilabiyah.

ubaidullah dan juga abu bakar. mereka tidak memiliki generasi. mereka dilahirkan oleh laila binti mas’ud annahsyaliyyah

yahya bin ali. wafat dikala masih kecil. lahir dari asma’ binti umais

muhammad bin ali alashghar ibumya merupakan seseorang budak yang bernama daraj.

ummul hasan dan juga ramlah. mereka dilahikan ummu sa’d binti

urwah bin mas’ud ats tsaqofi.
zaenab as sughra, ummu kultsum as sughra, ruqayyah as sughra, ummu hani’, ummul kiram, umu ja’far (nama aslinya jumanah) , ummu salamah, maimunah, khadijah, fatimah, dan juga umamah. mereka ini dilahirkan dari para bunda yang berbeda – beda.

ali mengemban kekhilafahan sepanjang 4 tahun 7 bulan lebih sebagian hari. terdapat sebagian komentar berubah menimpa hari. dia mati terbunuh dikala umurnya 63 tahun. terdapat sebagian riwayat lain mengatakan 53tahun, 58 tahun, 57 tahun. pada dikala itu diucap tahun jama’ah, tahun 40 h.

5. abu muhammad thalhah bin ubaidillah ra

dia cucu usman bin amr bin ka’b bin sa’d bin taim bin murrah bin ka’b bin luayy bin ghalib. berjumpa silisilah / generasi dengan rasulullah saw di murrah bin ka’b.

– ibu thalhah

merupakan sha’bah binti khadrami, saudari Al ala’ bin khadrami. nama asli Al khadrami merupakan abdullah bin abbad bin akbar bin auf bin malik bin uwaif bin khazraj bin iyadh bin sidq. ibunya masuk islam dan juga meninggal dalam islam.

thalhah masuk islam pada dini datangnya islam di mekah. ikut dan dalam perang uhud dan juga peperangan setelahnya. ia tidak ikut dalam perang badar karna dikala itu dia di syam buat berdagang. namun rasulullah saw memberikannya harta rampasan perang badar dan juga menetapkannya bagaikan pakar badar.

– diantara putera – puterinya:

muhammad assajjad, dan juga imran

muhammad assajjad terbunuh berbarengan bapaknya. kedua putera tersebut dilahirkan hamnah binti jahsy

musa bin thalhah. dilahirkan khaulah binti qo’qo’ bin ma’bad bin

zurarah.

ya; kub, ismail, ishaq. mereka dilahirkan ummu aban binti utbah bin

rabiah

zakaria dan juga aisyah. dilahirkan ummu kultsum binti abu bakar as

shiddik ra

9. ummu ishaq binti thalhah. dilahirkan ummul haris binti qasamah bin

handzalah at thaiyyah.

segala putera puteri thalhah 11 orang. 2 anak yamg lain terdapat riwayat yang mengatakan usman dan juga shalih, tetapi riwayat kurang kokoh. thalhah terbunuh pada perang jamal pada tahun 36 h. dikala itu dia berusia

62 tahun.

6. abu ubaidillah zubair bin awwam ra

dia cucu khuwailid bin asad bin abdul uzza bin qushayy bin kilab. nasab keturunannya berjumpa dengan rasulullah saw di qushayy bin kilab, yang menggambarkan kakek ke 5.

– ibunya:

shafiyyah binti abdul mutthalib, bibi rasulullah saw. masuk islam dan

hijrah ke madinah.

zubeir berhijrah 2 kali (habasayah dan juga medinah). dan juga dia shalat 2 kiblat (saat sebelum dirubah menghadap ka’bah, dulu kalangan muslimin shalat menghadap masjidil aqsa). dia merupakan orang yang kesatu kali menghunus pedangnya di perang fi sabilillah. dia diucap hawaryy rasulullah saw.

– diantara putera – puterinya:

. abdulllah, dia menggambarkan orang islam kesatu yang lahir sehabis hijrah.

Al mundzir, urwah, ashim, Al muhajir, khadijah Al kubro, ummul hasan, aisyah. kedelapan anak tersebut dilahirkan asma’ binti abu bakar ra.

khalid, amr, habibah, saudah, hindun. mereka dilahirkan ummu khalid binti khalid bin said bin Al ash.

mush’ab, hamzah, ramlah. mereka dilahirkan rabbab binti unaif Al kalbiyyah.

ubaidah, ja’far, hafshah mereka dilahirkan zaenab binti bisyr dari bani qais bin tsa’labah.

zaenab binti zubair. dia dilahirkan ummu kultsum binti uqbah bin abi mu’aith

khadijah asshughra. dia dilahirkan aljalal binti qais dari bani asad bin

khuzaimah.

segala putera puteri zubeir 21 orang.

dia terbunuh pada perang jamal pada tahun 36 h. dikala itu dia berumur 67 tahun. riwayat lain 66 tahun.

7. sa’ad bin abi waqas ra

nama abi waqas merupakan malik bin uhaib bin abdi manaf bin zuhrah bin kilab. berjumpa silisilah/ generasi dengan rasulullah saw di kilab bin murrah.

– ibunya: hamnah binti sufyan bin umayyah bin abdu syams bin abdi

manaf

sa’ad masuk islam pada dini datangnya islam di mekah. dia mengatakan:

“saya merupakan orang ketiga yang masuk islam“

ikut dan dalam perang badar dan juga segala peperangan setelahnya berbarengan rasulullah saw. dia merupakan orang yang kesatu kali melontarkan anak panahnya di perang fi sabilillah. ada juga lontaran anak panahnya ditunjukan pada suatu pasukan yang di dalamnya ada abu sofyan. pertemuan 2 pasukan itu terjalin dekat rabigh di dini tahun kesatu rasulullah saw tiba di madinah.

– diantara putera – puterinya:

1. muhammad, dia dibunuh Al hajjaj

2. umar, dibunuh Al muhtar bin abi ubaid

3, 4 amir da mus’ab. mereka berdua meriwayatkan hadis

5, 6, 7. umair, shalih, aisyah mereka bani sa’d

meninggal di istananya di aqiq, yang jaraknya 10 mil dari madinah. kemudian jenazahnya dipikul ke madinah. itu terjalin tahun 55 h. dikala itu dia berusia

70 tahun lebih. dia menggambarkan orang yang terakhir wafat diantara 10 orang yang menemukan laporan gembira masuk surga.

8. abu Al ‘awar said bin zaid bin amr ra

dia cucu nufail bin abdul uzza bin riyah bin abdullah bin qurt bin razah bin adyy bin ka’b bin luayy bin ghalib. berjumpa silisilah/ generasi dengan rasulullah saw di ka’b bin luayy.

ibunya: fatimah binti ba’jah bin umayyah bin khuwailid, dari bani mulaih dari khuzaah.

said bin zaid merupakan sepupu umar bin khatthab ra, dan juga menikah dengan kerabat umar, ummu jamil binti khattab.

dia masuk islam pada dini datangnya islam di mekah. tetapi dia tidak ikut dalam perang badar.

diantara puteranya merupakan abdullah, seseorang penyair.

zubeir bin bakkar mengatakan: said anaknya sedikit, dan juga diantar mereka tinggal di luar madinah.

said wafat tahun 51 h. dikala itu dia tengah berumur lebih dari 70 tahun

9. abu muhammad abdurrahman bin auf bin abdi auf ra

dia cucu ibnu abd bin Al haris bin zuhrah bin kilab. berjumpa silisilahnya dengan rasulullah saw di kilab bin murrah.

ibunya bernama as syifa’. riwayat lain mengatakan al’anqa’binti auf bin

abdul harits bin zuhrah. dia masuk islam dan juga hijrah

abdurrahman bin auf masuk islam pada dini datangnya islam di mekah. ikut dan dalam perang badar dan juga segala peperangan setelahnya berbarengan rasulullah saw. dalam riwayat sahih disebutkan kalau rasulullah saw sempat jadi makmum shalat padanya dikala perang tabuk.

– diantara putera – puterinya:

a. salim Al akbar, wafat saat sebelum datangnya islam b. ummul qasim, lahir pada era jahiliyah

c. muhammad, lahir sehabis datangnya islam. dengan nama ini abdurrahman dijuluki (abu muhammad)

d, e, f. ibrahim, humaid dan juga ismail. mereka dilahirkan ummu kultsum binti uqbah bin abi mua’ith bin abi amr bin umayyah bin abdu syams bin abdi manaf

ummu kultsum tercantum perempuan yang hijrah dan juga salah seseorang yang telah baiat pada rasulullah saw. dan juga segala putera abdurrahman yang lahir darinya, jadi perawi hadis.

urwah bin abdurrahman, terbunuh di afrika. dia dilahirkan nuhairah binti hani’ bin qabishah bin mas’ud bin sya’ban

halim Al asghar, terbunuh di afrika. dia dilahirkan sahlah binti suhail bin amr. dia kerabat seibu muhammad bin abu hudhaifah bin utbah abdullah Al akbar, terbunuh di afrika. ibunya dari bani abdil ashal. abu bakar bin abdurrahman dan juga abu salamah Al fakih, dia abdullah Al ashghar. ibunya merupakan tumadhir binti Al ashbagh alkalbiyyah. dia perempuan dari bani kalbiy kesatu yang dinikahi lelaki quraisy. abdurrahman bin abdurrahman dan juga mus’ab bin abdurrahman. mush’ab sempat jadi tawanan polisi marwan bin hakam di madinah.

abdurrahman wafat di madinah, dan juga dimakamkan di baqi’ tahun 32 h dikala kekhalifahan usman bin affan. usman turut menyolati jenazahnya. dia meninggal pada umur 72 tahun.

10. abu ubaidah amir bin abdullah bin Al jarrah ra

dia cucu hilal bin uhaib bin dhabbah bin Al harrits bin fihr bin malik. dilahirkan ummu ghanm binti jabir bin abdul uzza bin amir bin umairah bin wadi’ah bin Al harits bin fihr. dalam riwayat lain: umaimah binti ghanm bin jabir bin abdul uzza. berjumpa silisilah/ generasi dengan rasulullah saw di fihr bin malik.

abu ubaidah masuk islam pada dini datangnya islam di mekah, saat sebelum rasulullah saw masuk darul arqam. ikut dan dalam perang badar dan juga sebagian peperangan setelahnya berbarengan rasulullah saw. pada dikala perang uhud, dia mencabut 2 gelang (dari rajutan pakaian besi) yang menancap di muka rasulullah saw dengan gigi depannya. dampaknya, tanggallah 2 giginya

– keturunan abu ubaidah ra:

cuma 2 putera, ialah yazid dan juga umar. tetapi mereka wafat, dan juga tidak ada lagi penerus generasi abu ubaidah.

– wafatnya:

– abu ubaidah ra meninggal karna wabah penyakit tha’un amwas pada tahun 18 h. dia dimakamkan di ghour baisan di desa amta’. dikala itu umurnya 58 tahun. muadz bin jabal ra turut menshalati jenazahnya. terdapat riwayat lain mengatakan amr bin a’sh juga turut.

pada dikala perang badar abu ubaidah menewaskan bapaknya yang dikala itu masih kafir. karna kejadian ini allah merendahkan ayat:

kalian tidak hendak mengalami kalangan yang beriman pada allah dan juga hari akhirat, silih berkasih – sayang dengan orang – orang yang menentang allah dan juga rasul – nya, sekalipun orang – orang itu bapak – bapak, ataupun anak – anak ataupun saudara – saudara maupun keluarga mereka. meraka seperti itu orang – orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan juga memantapkan mereka dengan pertolongan yang tiba daripada – nya. dan juga dimasukan – nya mereka ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai – sungai, mereka kekal di dalamnya. allah ridha terhadap mereka, dan juga merekapun terasa puas terhadap (limpahan rahmat) – nya. mereka seperti itu kalangan allah. ketahuilah, kalau sebetulnya hizbullah itu merupakan kalangan yang beruntung.

Umamah binti abu al – ash, cucu wanita rasulullah

Umamah binti abu al – ash menggambarkan salah seseorang cucu kesayangan nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. dia sempat menggendongnya tatkala shalat. sampai – sampai kita juga ketahui tata trik shalat sembari menggendong balita. berikut ini cerita pendek tentang keluarga nabi ini.

nasabnya

umamah menggambarkan gadis dari abu al – ash bin ar – rabi’ bin abdu al – uzza bin abdu asy – syams bin abdu manaf bin qushay. ibunya merupakan zainab gadis rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. umamah merupakan cucu kesatu rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. sampai – sampai normal dia diucap bagaikan kesayangan nabi. sebagaimana lazimnya seseorang kakek memperoleh cucu kesatu.

dari sisi nasab, tentulah umamah mempunyai nasab tersadu. dia terlahir dari keluarga tersadu. kakeknya manusia amat mulia. dan juga neneknya, ummul mukminin khadijah radhiallahu ‘anha, pula menggambarkan perempuan tersadu di dunia dan juga akhirat. dan juga ibunya merupakan gadis tertua nabi.

sedangkan bapaknya, abu al – ash, merupakan seseorang pria mekah yang diketahui mempunyai akhlak mulia. dia pula digelari al – amin (yang jujur dan juga terpercaya) oleh penduduk mekah. seseorang orang dagang yang jujur. menunaikan hak – hak teman . dia amat menyimpan hormat dan juga cinta kepada mertuanya, rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. teruji dengan seringnya dia berkunjung ke rumah bapak mertuanya itu karna menyimpan hormat pada dia. rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memujinya di depan para teman:

حَدَّثَنِي فَصَدَقَنِي، وَوَعَدَنِي فَأَوْفَى لِي …

“ia mengatakan padaku dengan jujur. dan juga penuhi janjinya padaku…” (muttafaqun ‘alaih: al – bukhari nomor. 2943 dan juga muslim nomor. 2449).

peran umamah di hati rasulullah

umamah merupakan cucu kesayangan rasulullah. dia shallallahu ‘alaihi wa sallam sempat shalat sembari menggendong umamah binti abu al – ash di bahu dia. apabila rukuk, dia letakkan. dikala berdiri, dia gendong berulang (ath – thabaqat al – kubra cet. al – ‘alamiyah 8/23).

diriwayatkan dari ummul mukminin aisyah radhiallahu ‘anha bahwasanya rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sempat dikasih suatu kalung oleh seseorang wanita. belau bersabda,

لَأَدْفَعَنَّهَا إِلَى أَحَبِّ أَهْلِي إِلَيَّ

“aku hendak membagikan hadiah ini kepada keluargaku yang amat saya cintai. ”

aisyah berangkat bersamanya. setelah itu rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memanggil umamah gadis zainab, dan juga mengelungkan hadiah itu di lehernya (al – isti’ab fi ma’rifati al – ash – hab 4/1789. riwayat ahmad dalam musnadnya 6/101. syaikh syu’aib al – arnauth mengomentari: sanadnya dhaif).

dari ummul mukminin aisyah radhiallahu ‘anha, dia menceritakan kalau an – najasyi berikan hadiah kepada rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam perhiasan. di antara perhiasan tersebut merupakan suatu cincin emas. dia ambil cincin itu dan juga mengirimkannya kepada putrinya zainab. dia mengatakan,

تَحَلِّي بِهَذَا يَا بُنَيَّةُ”

“berhiaslah dengan ini wahai cucuku. ” (ath – thabaqat al – kubra cet. al – ‘alamiyah 8/186. sunan abu dawud nomor. 4235, 2/493, dihasankan oleh al – albani).

umamah juga mengunakannya. dan juga menikmati kasih sayang, atensi, dan juga kelembutan kakeknya.

perkawinan umamah

fatimah binti rasulullah radhiallahu ‘anha – bibi umamah – berwasiat supaya ali bin abu thalib menikahi umamah sepeninggal dia. sehabis fatimah meninggal, ali juga menikai umamah. sepeninggal ali, umamah dinikahi az – zubair bin al – awwam setelah itu al – mughirah bin naufal radhiallahu ‘anhuma.

dia tidak mempunyai generasi dari pernikahannya. sampai – sampai zainab gadis rasulullah tidak mempunyai cucu (al – isti’ab fi ma’rifati al – ash – hab 4/1789).

wafatnya

umamah binti abu al – ash radhiallahu ‘anhwa meninggal tatkala berstatus bagaikan istri al – mughirah bin naufal bin al – harits radhiallahu ‘anhu. dan juga referensi – referensi sejarah tidak mengatakan detil tentang wafatnya.

Sumber :
islamidia .com
tausyah.wordpress .com
kisahmuslim .com

Share this post